Travelling : to Waduk Cirata West Java, the beautiful place in Purwakarta, West Java, Indonesia |
Pagi ini , Senin 6 April 2015.
Musim dan cuaca masih tak jelas, Musim hujan ataukah musim kemarau. Akibat Global Warming, planet bumi secara keseluruhan mengalami anomali musim dan cuaca. Semoga hari ini tidak hujan.
awan CN , di musimkemarau |
BTw, tidak mengapa. Bukan halangan ketika Komunitas sehat bersahabat , membuat rencana dadakan untuk wisata ke Waduk Cirata. Ibu Etty yang guru bahasa Inggris dan wali kelas sebuah SMAN di Cimahi hari ini libur. Duh, salut Ibu Etty , 'jagoan' mengemudikan mobil, melintasi panjangnya jalan Soekarno Hatta dan garangnya truk trailer , melintasi jalan tol menuju Padalarang.
jalan menuju Waduk Cirata. Ibu Etty menyetir , sepanjang jalan penuh senyum , tawa dan canda. Refreshing. |
Belum lagi naik turun jalan berliku curam dan menurun, menuju bendungan di kawasan Cipeundeuy. BTW, kami sempat blusukan ke jalan tikus perkampungan. Waaaaw, banyak pohon rambutan. Kiri kanan jalan, rambutan merah ranum.....
Aduh, semoga mobil Bu Etty tetap kokoh ya. Seharusnya mobil jeep saya yang 4 wd yang dipakai. Tapi kalau pakai mobil jeep, khawatir juga ibu-ibu tidak nyaman. Kalau orang Sunda bilang, nyeri awak ah.....
Mobil Ibu Etty menuju tempat makan siang , kuliner khas Sunda, lezat, murah meriah. Bendungan Cirata. |
Lima orang ibu dengan usia Alita (atas lima puluh tahun) dan seorang usia Jelita (jelang lima puluh tahun), sehabis senam di pelataran masjid RW/kompleks bergabung di sini. Mobil Avanza putih milik Ibu Etty , dan pengemudi hebatnya ibu Etty sendiri, akhirnya melabuhkan kami di tepi bendungan. (Hatus nuhun pisan Bu Etty, this is a nice trip , one of most beautiful place ini West Java ) Meski sempat melewati jalan renjul sedikit ketika sudah masuk ke kawasan kuliner .
Travelling : Bendungan Cirata, West Java |
Jalan menuju bendungan menyambut kami dengan aneka jenis buah-buahan. Perkebunan di kiri kanan jalan begitu apik dan teratur. Setiap pohon diberi judul alias keterangan. Bendungan yang berlokasi antara lain Desa Cipeundeuy , Cikalong Wetan, ( Kab Purwakarta ) ini membentang luas.
bendungan Cirata. West Java. Indonesia |
Kami memilih lokasi dekat masjid. Karena waktu kami tak banyak. Setelah shalat lohor di masjid, tak sabar ingin menikmati kuliner tradisional ala Sunda. Suasananya betul-betul khas Jawa Barat tempo dulu. Warung makannya berupa bangunan semi permanen khas Sunda tempo dulu. Atapnya genteng tanah liat, lantainya dari kayu dan bambu serta berlapis tikar dan anyaman. Dinding dari bilik bambu..... Sempurna suasana pedesaan yang selalu kami rindukan.
Kami memesan ikan bakar. Sambalnya sambal kecap. Nah, ini dia yang teristimewa, nasi liwet. Nasi liwet adalah hidangan kesohor dari Cikalong Wetan ini. Plus sambal dan lalab. Tapi ibu Yuyu membawa coet dan mutu, juga leunca, serta ibu Yasmin membawa bahan sambal .
Ibu Yasmin mengulek bumbu, kami makan karedok leunca........... pakai nasi liwet.
Piringnya jumbo... hmh. Tapi baca doa dulu sambil bersyukur kepada Allah SWT, atas makan siang yang nikmat ini. Di tengah suasana pedesaan yang bersih menyegarkan. Di tepian Waduk Cirata yang mengesankan. Di hamparan ciptaanNya yang Maha Indah ini, alam hijau, air membiru, dan flora fauna dengan pesonanya.
Air kelapa muda yang segar dari buah yang baru dipetik, lalaban juga langsung dipetik dari sekitarnya. Ada kebun singkong, randamidang, kebun kacang dan segala palawija. Ikanpun masih segar langsung diambil dari air bendungan (keramba).
Hanya dengan Rp 140.000,- kami berenam menikmati makan siang yang Alhamdulillah , sangat nikmat. Ikan bakarnya lezat , dan segar sekali.
Kami tidak sempat naik perahu, waktunya sempit. Bu Mer harus segera pulang.... (Karena kunci rumah terbawa..hehehe)
Alhamdulillah , wisata yang menyegarkan, memberikan banyak inspirasi dan kegembiraan, serta rasa syukur mendalam... Betapa Sang Maha Pencipta telah memberikan manusia dengan nikmat tak terkira, alam tropis dengan kelengkapan flora, fauna serta sumber pangan bagi kita semua. Dan dari air sungai yang mengalir, bendungan yang dibuat, enerji listrik menerangi rumah kita, dan mendukung peralatan tekonologi bagi kita semua.
wisata BENDUNGAN CIRATA, JAWA BARAT, INDONESIA |
Banyak yang dapat kita renungi dari alam. Menjaganya, dengan hemat enerji, menjaga kebersihan lingkungan, dan melestarikan hutan, menanam pohon, menjaga lahan resapan air, menjaga sungai, mengelola sampah....... Karena semua hanyalah amanah dariNya. Semoga kita menjadi mahluk yang diridhoiNya..
ditulis oleh POKTAN PENDIDIKAN , PKK RW 01 METRO, PERUMAHAN Metro Soekarno Hatta Estate (Margahayu Raya) , kelurahan MANJAHLEGA. kecamatan RANCASARI, Kota Bandung. BANDUNG TIMUR
Tidak ada komentar:
Posting Komentar